Curug Tilu Sukasari Kian Terkenal
Pesona Curug Tilu telah tersebar di mana-mana, layak jadi rekreasi alam andalan Kabupten Purwakarta.
Banyak hal yang tidak mampu didapatkan di curug (teladas) yang lain, di sini sangat unik, bebatuannya, pemandangannya, suasana dan kenyamanannya yang sungguh alami.
Curug Tilu memiliki gugusan batu yang berbentuk unik, terlihat seperti fatwa larva periode terjadi letusan suatu gunung. Airnya segar, asli air pegunungan.
Udaranya segar, sensasi kesegarannya tidak mungkin bisa didapatkan di kawasan perkotaan atau di kawasan pemukiman padat penduduk.
Sungainya tidak terlampau besar, tetapi mempunyai kedalaman yang melampaui ketinggian orang akil balig cukup akal, mungkin sekitar 2 sampai 3 meter.
Sehingga kita bisa dengan kondusif untuk melakukan ‘loncat indah’ dari tebing watu di atasnya.
Pengunjungnya tidak cuma warga Purwakarta, dari Bandung, Cianjur bahkan Jakarta rela datang dari jauh untuk pertanda sendiri keindahan alam Curug Tilu ini.
Sangat mudah dijangkau
Akses jalan yang telah dibuka beberapa tahun yang lalu menciptakan pelancong mampu dengan gampang untuk datang.
Pun kemudahan Google Map mampu dipakai untuk membuat lebih mudah pencarian rute jalan menuju Curug Tilu.
Curug Tilu berada di Desa Ciririp, Kecamatan Sukasari Kabupaten Purwakarta.
Hanyalah satu diantara sekian banyak destinasi wisata yang ada di Purwakarta. Beberapa tahun belakangan, penggalian kesempatandan pengelolaan wisata memang gencar digalakan.
Selain pemerintah, para penjelajah alam sekaligus Youtuber mirip ‘Jarambah Lur!’, banyak berperan dalam mem-booming -kan destinasi-destinasi wisata yang belum begitu di kenal penduduk secara luas.
Meskipun terkesan hanya coba-coba, kenyataanya banyak yang terinspirasi oleh Yudi Agustia dan mitra-mitra Youtuber ‘Jarambah Lur!’, yang kegemaran menjelajahi alam-alam indah di Indonesia.
Datang, berselfie, mengambil gambar atau video kemudian mempostingnya di media sosial mirip Youtube dan Instagram.
Banyak sudah peluangrekreasi yang tergali, tak jarang barudak Jarambah Lur! menyambangi tempat-daerah ‘terlarang’, yang mana orang-orang enggan mengunjunginya.
Seperti bisa dilihat di video diatas, Asep Eka Permana seorang hadirin dari Kecamatan Wanayasa bareng kawannya dari Kecamatan Kiarapedes.
Mereka datang karena merasa ‘terpanggil’ untuk berwisata di Curug Tilu setelah sebelumnya menonton video curug tilu di Channel Youtube ‘Jarambah Lur!’.
Sukasari yang berada di ujung barat purwakarta sedangkan Kiarapedes berada di ujung Timur/Tenggara Purwakarta, mereka tiba sehabis menempuh perjalanan selama 3,5 jam, memakai sepeda motor.
Curug Tilu rupanya akan semakin populer, oleh karena bersama situs sejarah Batu Meja dan Candi Peti, yang tanpa jenuh terus dipresentasikan dalam berbagai event dan peluang oleh Rahmat dan Hambali.
Mereka berdua yaitu Pendamping Lokal Desa (PLD) yang lokasi tugasnya di Kecamatan Sukasari.
Mereka mengundang rekan PLD di seluruh Purwakarta untuk tiba berwisata, yang tidak lain merupakan perjuangan untuk memperkenalkan peluangrekreasi yang ada di desa dampingannya tersebut.
Originally posted 2021-07-26 20:32:24.
0 Response to "Curug Tilu Sukasari Kian Terkenal"
Post a Comment